7 Manfaat Umbi Taro untuk Kesehatan (No. 3 dan 4 Tak Disangka)
DokterSehat.Com – Taro adalah umbi yang dikenal juga dengan talas. Di Indonesia, tanaman jenis ini lebih banyak dimanfaatkan sebagai pengganti nasi. Selain itu, di beberapa daerah juga digunakan sebagai makanan tradisional. Lantas, adakah manfaat umbi taro untuk tubuh?
Taro memiliki cukup banyak manfaat untuk tubuh. Umbi ini tidak hanya digunakan sebagai makanan yang cepat mengenyangkan dan membuat Anda tidak mudah lapar lagi. Taro juga bisa memberikan cukup banyak manfaat untuk tubuh yang beberapa di antaranya bisa Anda simak di bawah ini
Manfaat umbi taro atau talas untuk kesehatan
Umbi taro memiliki banyak manfaat untuk tubuh. Manfaat ini bisa didapatkan oleh siapa saja dengan mengonsumsi salah satu olahan taro. Berikut khasiat umbi taro yang bisa Anda rasakan:
Memperlancar pencernaan
Kandungan taro cukup banyak karbohidrat kompleks, itulah kenapa makanan ini baik sekali untuk pengganti nasi putih. Selain itu, taro juga mengandung cukup banyak serat yang dibutuhkan oleh tubuh agar saluran pencernaan bisa berjalan dengan lancar
Dengan mengonsumsi taro dalam jumlah yang cukup, kondisi sembelit atau sejenisnya tidak akan terjadi. Selama ini sembelit sering menjadi masalah yang cukup mengganggu pada anak-anak, orang tua, dan wanita yang sedang hamil.
Membantu menurunkan gula darah
Salah satu kandungan taro yang sangat unggul adalah serat. Kandungan seratnya yang tinggi cocok untuk penderita diabetes atau siapa saja yang memiliki risiko diabetes dari orang tua bisa mengonsumsi taro dalam jumlah yang cukup. Taro bisa dikonsumsi sebagai camilan atau total untuk mengganti nasi.
Serat di dalam taro bekerja untuk menurunkan gula darah di dalam tubuh yang cukup tinggi. Selain itu, kandungan karbohidrat kompleks yang dimiliki taro bisa digunakan untuk sumber energi yang cukup besar.
Menurunkan risiko penyakit jantung
Serat yang terdapat di dalam taro bisa digunakan untuk menurunkan kolesterol LDL di dalam darah. Dengan memiliki serat terlarut yang banyak LDL yang berlebihan bisa diserap lalu ikut dibuang bersama dengan feses. Efek ini akan mengurangi penebalan dinding pembuluh darah.
Kalau aliran darah bisa meningkat dengan baik, peluang terjadi gangguan di jantung akan rendah. Selama ini jantung mengalami gangguan karena pembuluh darah dari dan ke jantung ada penebalan di pembuluh darah.
Memiliki komponen anti kanker
Berdasarkan percobaan yang dilakukan pada hewan, taro diketahui mampu membunuh sel kanker khususnya kanker prostat dan payudara. Kandungan polifenol di dalam taro bekerja sebagai antioksidan yang bisa membunuh radikal bebas dengan cepat.
Efek pada manusia yang berkaitan dengan kanker memang belum diketahui. Namun, tidak ada salahnya untuk mencoba taro karena efek lain yang didapat juga sangat besar.
Menurunkan berat badan
Taro mengandung serat yang sangat tinggi. Serat ini bermanfaat untuk memberikan efek kenyang lebih lama. Oleh karena itu, manfaat taro yaitu bisa menurunkan berat badan secara signifikan jika dkonsumsi secara rutin. Anda tidak akan mengalami kelebihan atau surplus kalori.
Baik untuk kesehatan perut
Serat yang dimiliki oleh taro bisa meningkatkan pergerakan usus. Dampaknya kondisi sembelit tidak akan terjadi karena buang air besar berjalan dengan sangat lancar. Perut kembung, begah, dan keras tidak akan terjadi.
Baik untuk diet khusus diabetes
Manfaat umbi taro yang terakhir adalah mudah ditambahkan ke berbagai jenis diet. Umbi ini memiliki kandungan nutrisi yang lengkap dan cocok untuk hampir semua jenis diet kecuali ketogenic. Kalau Anda menjalani diet khusus untuk penderita diabetes yang minim karbohidrat sederhana, taro bisa digunakan.
Kalau Anda menjalani diet vegetarian atau sejenisnya, taro bisa digunakan sebagai pengganti nasi yang sehat. Kandungan seratnya yang tinggi bisa digunakan untuk membuat tubuh kenyang lama, menjaga inflamasi di saluran cerna, dan menurunkan risiko penyakit kronis lainnya.
Cara mengolah umbi taro yang aman
Taro memiliki bentuk bulat dan agak memanjang. Kulit luarnya berwarna coklat dan tidak bisa dimakan. Sebelum diolah menjadi apa pun, taro harus dikupas hingga bersih lalu dicuci menggunakan garam agar getahnya hilang dan tidak gatal saat dikonsumsi.
Selanjutnya taro yang sudah dikupas bisa langsung diolah atau dipotong kecil-kecil. Berikut beberapa cara mengolah taro yang benar.
- Direbus secara langsung. Saat direbus, Anda bisa menambahkan sedikit garam untuk menambah cita rasa dan menurunkan risiko gatal saat dimakan. Setelah beberapa menit atau hingga empuk, Anda bisa mengangkatnya dan segera dimakan saat hangat.
- Alternatif lain dari direbus adalah dikukus. Kalau Anda ingin mengukus taro, cukup cuci bersih bagian luarnya saja tanpa mengupas. Selanjutnya, kukus hingga matang. Saat akan memakannya, Anda bisa segera mengupasnya setelah dingin.
- Digoreng dengan minyak kelapa. Iris tipis taro atau dibuat memanjang. Goreng hingga kering dan terasa renyah. Untuk menghilangkan efek minyak, Anda bisa menggunakan spinner sehingga keripik yang dimakan minim minyak.
- Diolah menjadi taro tumbuk. Dengan menambahkan beberapa bumbu, rasanya akan mirip sekali dengan mash potato.
- Selain dimakan langsung, taro tumbuh juga bisa ditambahkan dengan sayuran dan daging untuk dibuat menjadi perkedel. Selanjutnya versi manis juga bisa dibuat dengan menambahkan gula merah.
- Karena memiliki rasa dan tekstur yang sangat unik. Taro juga digunakan untuk membuat es krim. Anda bisa mencampur taro dengan susu atau santan kelapa lalu gula dan krim. Selanjutnya campur hingga merata untuk menghasilkan tekstur yang sempurna.
Inilah beberapa ulasan tentang manfaat dari umbi taro. Nah, dari beberapa manfaat di atas, mana saja yang menurut Anda paling menarik dan bisa diandalkan? Selain itu, dari beberapa olahan taro di atas, mana saja yang paling bisa diterima masyarakat?
0 Response to "7 Manfaat Umbi Taro untuk Kesehatan (No. 3 dan 4 Tak Disangka)"
Posting Komentar